Timika, Papua Tengah – Dalam suasana bulan suci Ramadan, Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kabupaten Mimika, bekerja sama dengan Pimpinan Anak Cabang LDII, telah mengadakan acara pembagian pakaian barokah. Acara berlangsung di Gedung Serbaguna LDII Mimika, Jalan Hasanudin, Kota Timika, pada Minggu, 24 Maret 2024, sebagai bagian dari serangkaian kegiatan tahunan yang diselenggarakan setiap bulan Ramadan.
Ketua LDII Mimika, La Ode Norris Ashara SS, menyampaikan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk menunjukkan kepedulian dan solidaritas kepada masyarakat sekitar dengan membagikan pakaian baru dan layak pakai, termasuk pakaian anak-anak. “Alhamdulillah, hari ini kami dapat mendistribusikan pakaian barokah, yang mencakup berbagai jenis pakaian, dari pakaian atas hingga bawah, yang semuanya Insya Allah dalam kondisi baru atau layak pakai. Kami berharap ini dapat memberikan kesempatan kepada warga sekitar untuk merasakan kebahagiaan memiliki pakaian barokah menjelang Idul Fitri,” ujar Norris.
Pembagian pakaian ini, menurut Norris, merupakan hasil dari kontribusi anggota LDII Mimika, yang mencakup 3 Pimpinan Cabang dan 6 Pimpinan Anak Cabang LDII. “Kami mengajak warga LDII untuk berbagi kebahagiaan dengan menyisihkan pakaian layak pakai atau bahkan baru untuk sesama. Ini adalah praktik dari enam tabiat luhur dan empat roda berputar yang kami anut, khususnya dalam membantu mereka yang membutuhkan,” terangnya.
Kusmentri, ketua panitia acara, dalam sambutannya menekankan pentingnya mengikuti suri tauladan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam dalam kehidupan bermasyarakat. “Rasulullah telah mengajarkan kepada kita tentang pentingnya saling menghormati dan bersama-sama merayakan hari besar. Oleh karena itu, kami mengajak semua hadirin untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan berpartisipasi dalam kegiatan amal jariah berupa pakaian barokah ini,” ucap Kusmentri.
Acara pembagian pakaian barokah ini merupakan salah satu dari berbagai program sosial yang dilaksanakan oleh LDII Mimika selama bulan Ramadan, sebagai wujud dari penerapan enam tabiat luhur dan empat roda berputar. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban warga sekitar dan membawa kebahagiaan menjelang hari kemenangan Idul Fitri.(Muslimin)
