LDII Nabire Gelar Pengajian Pengurus, Bahas Bahaya Judi Online

Nabire, (21/6)– Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Nabire kembali menggelar pengajian rutin khusus bagi para pengurus. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 21 Juni 2025, bertempat di Gedung Serbaguna (GSG) Ganjar Waluyo, Kelurahan Karang Mulia, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah.

Pengajian kali ini mengangkat tema “Bahaya Judi Online”, seiring dengan maraknya praktik judi daring yang semakin meresahkan masyarakat.

Sebagai pemateri pertama, Ustadz Hendik Efendi menyampaikan kajian tafsir Al-Hadits yang mengangkat topik tentang kepemimpinan dalam Islam. Dalam paparannya, ia menegaskan bahwa setiap pemimpin sejatinya adalah pelayan bagi masyarakat yang dipimpinnya.

“Setiap dari kita adalah gembala, dan di akhirat nanti akan dimintai pertanggungjawaban atas gembalaannya,” ujarnya.

Materi kedua disampaikan oleh Ketua DPD LDII Kabupaten Nabire Pawiro, S.P., yang secara khusus membahas tentang bahaya judi online yang kini telah merambah ke berbagai lapisan masyarakat.

Pawiro mengungkapkan bahwa banyak pelaku judi online awalnya terjerumus karena coba-coba, namun kemudian menjadi kecanduan.

“Latar belakang pelaku judi online bisa beragam, mulai dari faktor psikologis, sosial dan lingkungan, genetik dan biologis, hingga pengalaman pribadi. Banyak yang awalnya iseng mencoba dan menang, lalu akhirnya ketagihan,” jelasnya.

Lebih lanjut Pawiro juga membagikan kiat-kiat agar masyarakat dapat terhindar dari jerat judi online.

“Langkah awal adalah mengenali masalah, kemudian mencari dukungan, membatasi akses terhadap aplikasi atau situs judi, mengalihkan perhatian ke aktivitas positif, menetapkan tujuan keuangan yang jelas, serta memahami pemicu yang mendorong keinginan berjudi,” tutupnya.

Materi ketiga disampaikan oleh Ketua DPW LDII Papua Tengah H. Nuryadi, S.Pd.,M.MPd yang memberikan wawasan tentang organisasi serta penguatan peran pengurus dalam membina umat dan menjaga akhlak generasi muda di tengah tantangan zaman.

Kegiatan pengajian ini ditutup dengan nasihat sekaligus doa oleh Ketua Dewan Penasehat DPW LDII Papua Tengah KH. Ganjar Waluyo.(Arbi-Lines)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *